PENGARUH ICE BREAKING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR PADA PEMBELAJARAN TEMATIK
PDF

Keywords

Hasil Belajar
Ice Breaking

How to Cite

Deswanti, I. A. P., Santosa, A. B., & William, N. (2020). PENGARUH ICE BREAKING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR PADA PEMBELAJARAN TEMATIK. TANGGAP : Jurnal Riset Dan Inovasi Pendidikan Dasar, 1(1), 20–28. Retrieved from https://jurnal.stkippgritrenggalek.ac.id/index.php/tanggap/article/view/39

Abstract

Pencapaian tujuan pendidikan bergantung pada proses pembelajaran di sekolah. Saat proses pembelajaran guru masih menerapkan metode ceramah terkait materi yang ada di buku (teacher centered) sehingga siswa kurang terlibat aktif. Kurang terciptanya pembelajaran yang menyenangkan turut menyebabkan siswa tidak dapat berkonsentrasi dan fokus. Akibatnya kemampuan siswa dalam memahami materi pelajaran kurang maksimal. Tujuan penelitian adalah mendeskripsikan pengaruh ice breaking terhadap hasil belajar siswa pada pembelajaran tematik. Jenis penelitian yaitu kuantitatif dengan sifat eksperimen. Desain penelitian menggunakan one-group pretest-posttest design. Penelitian ini mengambil populasi untuk dijadikan sampel dengan teknik sampling jenuh berjumlah 17 siswa. Instrumen yang digunakan berupa tes bertujuan untuk memperoleh data mengenai hasil belajar siswa. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa nilai rata-rata pretest sebesar 65,764, sedangkan nilai rata-rata posttest sebesar 78,117. Artinya terdapat peningkatan hasil belajar siswa setelah diberi perlakuan sebesar 12,353. Untuk mengetahui pengaruh penerapan ice breaking dilakukan analisis data menggunakan uji t (paired sample t test). Hasilnya menunjukkan nilai signifikansi (2-tailed) sebesar 0,000 ≤ 0,05, sehingga Ha diterima dan H0 ditolak. Dengan demikian, terdapat pengaruh ice breaking terhadap hasil belajar siswa pada pembelajaran tematik kelas III SDN 1 Ngepeh semester genap tahun pelajaran 2019/2020.

PDF

References

Alarifin, D. H. & Astuti, Y. (2017). Pengaruh Penggunaan Metode Mind Mapping Disertai Permainan Penyegar (Ice Breaking) terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar IPA Terpadu Tahun Pelajaran 2016/2017. Kappa Journal, 1 (1), 66-75. Doi: 10.29408/kpj.

Ananda, R. & Fadhilaturrahmi. (2018). Analisis Kemampuan Guru Sekoah Dasar dalam Implementasi Pembelajaran Tematik di SD. Jurnal Basicedu, 2 (2), 11-21.

Arimbawa, I. K., Suarjana, I. M., & Arini, N. W. (2017). Pengaruh Penggunaan Ice Breaker terhadap Motivasi Belajar Siswa Sekolah Dasar. Mimbar PGSD UNDIKSHA, 5 (2), 1-8. Doi: 10.23887/jjpgsd.v5i2.10727.

Fanani, A. (2010). Ice Breaking dalam Proses Belajar Mengajar. Jurnal Buana Pendidikan, VI (11), 67-70.

Febriandari, E. I., Khakiim, U., & Pratama, N. A. E. (2018). Pengaruh Kreativitas Guru dalam Menerapkan Ice Breaking dan Motivasi Belajar terhadap Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Riset dan Konseptual, 3 (4), 485-494. Doi: 10.28926/briliant.v3i3.253.

Kunandar. (2013). Penilaian Autentik (Penilaian Hasil Belajar Peserta Didik Berdasarkan Kurikulum 2013). Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Kurniasih, A. N. & Alarifin, D. H. (2015). Penerapan Ice Breaking (Penyegar Pembelajaran) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas VIII-A MTs An-Nur Pelopor Bandarjaya Tahun Pelajaran 2013/2014. Jurnal Pendidikan Fisika, III (1), 27-35.

Lestari, K. E. & Yudhanegara, M. R. (2015). Penelitian Pendidikan Matematika (Panduan Praktis Menyusun Skripsi, Tesis, dan Laporan Penelitian dengan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan Kombinasi Disertasi dengan Model Pembelajaran dan Kemampuan Matematis). Bandung: PT Refika Aditama.

Rahmaniyah, P. D. (2019). Peningkatan Efektivitas Proses Belajar Siswa dengan Penerapan Ice Breaking Siswa Kelas III SDN Giripurno 02 Batu. Skripsi tidak diterbitkan. Malang: FKIP Universitas Muhammadiyah Malang.

Rahmatullah, A. P. & Buditjahtanto, I. G. P. A. (2014). Metode Ice Breaker Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dalam Proses Pembelajaran Menerapkan Dasar-Dasar Teknik Digital di Kelas X TAV SMK Muhamadiyah 1 Gresik. Jurnal Pendidikan Teknik Elektro, 3 (3), 657662.

Santosa, A. B., Damayanti, A., & Dewi, S. U. (2016). Persepsi Model Pembelajaran Kooperatif dan Motivasi Berprestasi Terhadap Hasil Belajar Mata Kuliah Bahasa Inggris. Sistem Jurnal-STKIP PGRI Trenggalek, 2 (2), 148-164.

Saroya, A. (2014). Pengaruh Penerapan Ice Breaking terhadap Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran Sosiologi di SMA Darussalam Ciputat. Skripsi tidak diterbitkan. Jakarta: FITK UIN Syarif Hidayatullah.

Solihati, D., Abidin, H. A. Z., Sumilah, & Purwanti, E. (2018). Hubungan Ice Breaker dan Motivasi Belajar Siswa dengan Hasil Belajar IPS. Joyful Learning Journal, 7 (2), 27-37. Doi: 10.15294/jlj.v7i2.23115.

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sumardani. (2014). Pengaruh Penerapan Teknik Ice Breaker terhadap Hasil Belajar Peserta Didik Kelas III Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa, 3 (10), 1-10.

Sunarto. (2017). Icebreaker dalam Pembelajaran Aktif. Surakarta: Cakrawala Media.

Susanah, R. & Alafirin, D. H. (2014). Penerapan Permainan Penyegar (Ice Breaking) dalam Pembelajaran Fisika Untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar. Jurnal Pendidikan Fisika, 2 (1), 42-50.

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Wulandari, V. U. (2018). Pengaruh Penerapan Ice Breaker terhadap Hasil Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial Siswa Kelas IV SDN 4 Cakranegara Tahun Pelajaran 2017/2018. Universitas Mataram Repository, 1-12.

Wurjani, D., Sukirno, & Ramadhani, D. (2019). Pengaruh Teknik Pembelajaran Ice Breaking terhadap Hasil Belajar Siswa pada Tema 6 Indahnya Persahabatan SD Negeri 1 Paya Bujok Tunong Langsa. Journal of Basic Education Studies, 2 (1), 68-78.

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Copyright (c) 2020 Ida Ayu Putu Deswanti, Agus Budi Santosa, Nanda William

Downloads

Download data is not yet available.